Laman

Sabtu, 25 Januari 2014

Karpet Merah ku

Stok buku yang numpuk tentang passion itu akhirnya kelar juga saya baca. Nyeseel ih, kenapa juga ga dari kemaren-kemaren. Ga perlu galau-galau segala kan jadinya. Niih buku yang udah kasih saya insight *haiish bahasanyah, tentang apa sebaiknya yang saya lakukan terkait dengan passion saya.


Dibukunya Rene Suhardono bilang bahwa passion bukan lah keahlian melainkan apa yang paling membuat kamu enjoy melakukannya. Bahkan bersedia untuk tidak dibayar saat melakukannya. Bisa juga disebut "antusiasme". Saya menemukan bahwa saya cukup antusias melakukan beberapa hal berikut :


Nah, siapa sih yang ga ingin bekerja dan berkarir sesuai passion? Menjalankan sesuatu yang sangat kita sukai, dan dibayar?!  saya mauuu.. That why kebimbangan-kebimbangan kerap muncul. Namun akhirnya saya mantap bahwa pekerjaan saya sekarang sudah cukup menyenangkan kok. Saya bebas bicara dan berekspresi, sesuai dengan passion saya. Dan insya allah juga memberi kontribusi berarti bagi perusahaan.  Sebagai Business Analyst saya bertemu dengan banyak orang setiap harinya, bertukar pikiran dan ide-ide, dan yang terpenting tidak memiliki rutinitas yang menjemukan :)

Sebenarnya di Oriflame nyaris semua 'antusiasme' saya diatas bisa diwujudkan. Namun entah mengapa saya belum menemukan kecocokan dalam menjalaninya. Jadi terpaksa off dulu deh, mungkin someday akan dipertimbangkan kembali jika ingin serius menjalankan bisnis tersebut. Sementara ini saya akan fokus berkarir sebagai Business Analyst sambil membangun asset lewat paper asset terlebih dahulu. One day mungkin akan nyemplung di properti dan menjalankan bisnis untuk masa pensiun. Bisnis travell mungkin? Atau malah jadi public speaker macam Mario Teguh? Hehehe... Who knows... Saat ini buat saya lebih baik jika memikirkan bagaimana bisa berkontribusi maksimal bagi pekerjaan dan lingkungan saya. Lakukan dengan hati, tetapkan tujuan dan enjoy the process..

Mengutip tulisan kakek inspirator Sukses Mulia, Jamil Azzain, yang berjudul "Karpet Merah Anda" :
===============================================================
Ternyata masih banyak orang yang bingung dan ragu menjalani profesinya. Buktinya, masih ada saja yang bertanya-tanya, “Apakah saya sudah berada di jalur yang tepat? Atau, “Apakah pilihan ini benar sesuai dengan potensi saya? Agar tidak ikut-ikutan bingung dan ragu cobalah Anda lanjutkan membaca tulisan ini.
Pilihan profesi yang tepat itu setidaknya memenuhi tiga kriteria. 

Pertama, sesuai dengan passion. Untuk mengetahuinya, coba jawab pertanyaan-pertanyaan berikut. Apakah Anda sangat menyenangi profesi tersebut? Apakah Anda sering larut (flow) atau begitu enjoy melakukan pekerjaan itu? Apakah Anda rela untuk tidak dibayar melakukan pekerjaan itu? Bila jawabannya selalu “ya”, kemungkinan besar itulah passion Anda.

Kedua, selalu ada progress (kemajuan). Coba bandingkan tahun lalu dan tahun ini, apakah tahun ini prestasi Anda sudah jauh meningkat dibandingkan tahun lalu? Apakah kemampuan Anda juga meningkat dan tidak stagnan? Apakah hasil kerja tahun ini jauh lebih baik dibandingkan sebelumnya? Bila jawabannya “ya”, itu pertanda bahwa Anda sedang berada di jalur yang tepat.

Ketiga, adanya pengakuan dan penghargaan. Apakah teman-teman Anda mengakui keahlian Anda? Apakah pimpinan atau mitra kerja memberikan apresiasi positif terhadap profesi yang Anda jalani? Apakah ada pihak yang rela membayar Anda dengan harga yang layak? Bila jawabannya “ya”, maka teruskan menekuni profesi tersebut.

Apabila Anda memiliki jawaban “ya” atas seluruh pertanyaan untuk tiga kriteria di atas tadi, selamat, besar kemungkinan  Anda sedang berada di karpet merah kesuksesan Anda. Teruslah berjalan di karpet itu. Namun jika lebih banyak jawaban “tidak”, saran saya segera cari karpet merah lain.

Nah, bila Anda masih juga bingung setelah membaca tulisan ini,  boleh jadi Anda tergolong orang yang bingung dan membingungkan. He he he…

==========================================================

Sukses Mulia tetap menjadi tujuan utama saya. Apapun Karpet Merah yang akan saya pilih dan jalani nantinya. Let's make a move... Menebar manfaat disetiap jengkal tapak kaki yang dijejakkan. Semoga Allah meridhoi.. Aamiien..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar